Mi Nyeo bangun dari mimpinya dan menemukan dirinya tertidur di tengah ke tiga pria itu. Terperanjat dan kaget, dia mencoba mengingat kembali apa yang sudah terjadi. Dia tidak ingat bagaimana ia kembali ke rumah itu, tapi bajunya kotor dan bibirnya luka.
Mi Nyeo mulai ingat, ia jatuh dari bangku dan anak2 itu menahannya. Lalu ia ingat ia mendarat di atas salah seorang dari mereka, bibirnya mengenai bibir seseorang dari mereka. Tapi Mi Nyeo tidak dapat ingat bibir siapa itu.
Mi Nyeo menutup matanya, mencoba untuk meyakinkan diri bahwa ini hanya mimpi, dan ia mulai berdoa.
Jeremy keluar dan menegur Mi nyeo dan memelototinya. Mi nyeo pikir ia bersalah pada Jeremy, maka ia minta maaf padanya. Tapi Jeremy menyuruhnya minta maaf pada orang yang sudah menjadi korbannya.
Ini berarti bukan Jeremy, maka ia mendekati Shin Woo. Shin Woo duduk dan menikmati tehnya dan berkata kemarin malam sungguh tidak bisa dipercaya. Mi Nyeo sekali lagi minta maaf dan mohon agar Shin Woo mengerti karena ia bagaikan ditabrak oleh batu yang jatuh dari langit.
Jeremy yang melihat Mi Nyeo duduk dengan Shin Woo berteriak, "Hei..aku suruh kau minta maaf, dan kau hanya duduk saja disini minum teh?" Mi Nyeo menjawab, "Tapi aku sedang minta maaf."
Mereka membuat Mi Nyeo sadar, itu adalah Tae Kyung ! kemudian flashback..saat Mi Nyeo jatuh di atas tubuh Tae Kyung, mulutnya mendarat ke mulut Tae Kyung...tapi cerita tidak berhenti di situ. Setelah Mi Nyeo mendarat, ia membuka mulutnya...dan muntah...tepat di mulut Tae Kyung ! (iyakh..)
Ini juga menjelaskan kengerian semua orang, ini benar2 tidak bisa dipercaya...muntah di mulut seseorang. Keduanya menasihati Mi Nyeo untuk menyelesaikan masalah ini dengan Tae Kyung, jika Tae Kyung melepaskannya, maka ia aman.
Tae Kyung bangun dan ketakutan mengingat kejadian semalam. Ia sangat menjaga kebersihan, sekarang ia lari ke kamar mandi untuk membersihkan badannya sebersih mungkin. Saat Mi Nyeo muncul dan ingin minta maaf, dia sangat kesal dan berkata ia tidak bisa berbicara dengan Mi Nyeo sekarang. Juga, "Mengapa aku harus memaafkanmu?" Mi Nyeo menjawab, "Karena kau orang yang baik."
Tae Kyung berkata, "Jika aku tidak menyukai orang di masa lalu, aku akan tetap tidak menyukainya, karena mereka selalu melakukan hal2 yang tidak kusuka. Aku tidak menyukaimu dari pertama aku melihatmu, dan sekarang dapat dipastikan kau melakukan hal yang paing kubenci. Ini jelas kau selalu melakukan hal2 yang kubenci dan aku akan tetap membencimu. Jadi pengampunan yang kau bicarakan tadi tidak akan terjadi sekarang, atau selamanya." Tae Kyung berteriak agar Mi Nyeo keluar.
Saat Tae Kyung masuk ke kamar mandi, ia bergumam (sedikit bersalah) bahwa Mi Nyeo seharusnya mendengar saat ia minta waktu untuk mandi dan menenangkan diri.
Mi Nyeo meninggalkan secangkir teh dan lilin aromatherapi di atas meja Tae Kyung, tapi lilin Mi Nyeo menetes di lantai. Saat Mi Nyeo membungkuk untuk menghapus tetesan lilin, ia terkejut dengan panasnya. Ini membuat Mi Nyeo menabrak rak CD. Semua isinya langsung berantakan keluar, dan Mi Nyeo dengan panik menahan rak agar tidak terjatuh, dan ia terjebak menahannya.
Sayangnya, sebuah remote control juga terjatuh dan menyalakan kipas angin, yang menyebabkan lembaran2 kertas musik berantakan, yang jatuh tepat di atas lilin....
Mi Nyeo dengan panik berusaha mengendalikan situasi saat Tae Kyung di shower. Dia mencoba menjangkau remote control, tapi jauh. Lalu ia mencoba meniup lilinnya, tapi jaraknya terlalu jauh.
Mi Nyeo menyimpulkan ia harus memadamkan lilin dan mencari air. Karena tidak ada, ia mendapat ide untuk menggunakan ludahnya ...
Tae Kyung, merasa segar setelah mandi, keluar TEPAT saat Mi Nyeo meludahi lilin. Sisi baiknya, lilinnya mati, sisi jeleknya...yah..semuanya.
Tae Kyung melihat Mi Nyeo (Apa kau baru saja meludahi lantaiku?) dan ingin tahu apa yang ia lakukan. Saat Mi Nyeo berkata ia disini untuk minta maaf, Tae Kyung menggerutu, "Jadi aku harus memaafkanmu dengan caramu?" dan membanting tangannya ke rak yang kosong.
Tae Kyung memukul untuk hanya untuk melampiaskan kekesalannya, tapi gerakan Tae Kyung yang mendadak menyebabkan sebuah trophy yang berat jatuh, menghantam kepala Mi Nyeo. Tae Kyung tidak bermaksud melukai Mi Nyeo, dan dia kaget saat Mi Nyeo rebah di lantai. Darah mengalir dari luka di kepalanya.
Yang lain datang ke depan pintu dan melihat Tae Kyung membungkuk diatas Mi Nam yang tidak sadar, memegang bagian ujung trophy yang berat itu. Tae Kyung membeku dan merasa bersalah dan shock. Tae Kyung menjawab, "Aku tidak melakukannya."
Mi Nyeo sadar, ia dibawa dengan ambulance ke rumah sakit, Hoon Yi duduk di dekatnya. Mi Nyeo menolak ke RS, "Jika aku dibawa ke RS mereka akan tahu aku ini wanita."
Benar juga. Mereka berhenti dan duduk di taman dan mengobati lukanya. Mi Nyeo berkata Tae Kyung tidak memukulnya, tapi Hoon Yi percaya Mi Nyeo terlalu baik hati dan hanya membela Tae Kyung saja.
Tae Kyung menelepon dan ingin berbicara dengan Mi Nam, tanya mengenai lukanya. Lucu melihat Tae Kyung berlagak tidak peduli dan berkata ia hanya ingin menjelaskan bahwa ia tidak memukulnya. Mi Nyeo berkata ia baik2 saja dan Tae Kyung tidak perlu cemas, dan ia sekarang dirawat di ruang gawat darurat RS.
Apa yang tidak diketahui Mi Nyeo adalah, Tae Kyung ada di RS, mencarinya. Di ruang gawat darurat, seorang suster memberitahu bahwa Tae Kyung tidak bisa menggunakan ponsel-nya di sini. Ini menghentikan Tae Kyung dan ia bertanya pada Mi Nyeo bagaimana ia bisa menelepon jika dilarang menggunakan ponsel.
Mi Nyeo gelagapan untuk menjelaskan dan Tae Kyung mulai curiga, lalu ada truk yang lewat di sekitar Mi Nyeo, pedagang keliling. Tae Kyung mendengar speakernya.
Sebuah video yang diambil oleh fans beredar secara online, yang memperlihatkan ke-empat anggota A.N.JELL di areal parkir malam itu. Jeremy membawa Tae Kyung yang pingsan (ia pingsan karena shock habis kena muntahan), sementara Shin Woo membawa Mi Nam yang mabuk. Ini membuat spekulasi diantara fans..apa sudah terjadi perkelahian?
Saat Mi Nyeo menuju ke A.N Entertainment untuk membahas beberapa hal dengan manajernya, seorang reporter menunggu di lobby. Reporter itu ingin tahu mengenai gosip yang beredar, mengenai perkelahian berdarah antara Mi Nam dan Tae Kyung.
Mi Nyeo menyangkal dengan cara manis dan berkata Tae Kyung tidak memukulnya. Tae Kyung datang saat itu, melihat situasi, dan pergi.
Reporter itu tidak percaya kata2 Mi Nam dan mengarang cerita tentang luka di wajah Mi Nam, berkata Tae Kyung sudah memukulnya. Artikel2 online mulai keluar (aku sedikit ngga enak jika ikut nyebarin berita seleb Korea, makanya nyebarinnya yg baik2 saja...hehe) yang berisi beberapa fakta tapi banyak spekulasi mengenai perpecahan grup. Fans, dipimpin oleh Sayuri sang presiden fanclub yang setia, langsung menyimpulkan bahwa Go Mi Nam pasti masalahnya, beraninya dia merusak image Tae Kyung? semuanya baik2 saja sebelum Mi Nam tiba.
Sayuri berpikir bahwa ini adalah rencana Mi Nam untuk meraih simpati untuk dirinya sendiri. Sayuri memimpin protes untuk mengeluarkan Mi Nam dari grup. (ini juga yg buat aku rada aneh, masa netizen di Korea freak banget dengan kondisi artis2 nya?)
Jeremy yang selalu riang saat ini menyalahkan Mi Nam karena sohib-nya Tae Kyung menderita. Jeremy (setengah bercanda) meminta anjingnya menyerang Mi Nyeo, yang melompat dengan senang ke arah Mi Nyeo dan menjilati muka Mi Nyeo (oya, nama anjing-nya Angelina Jolie)
Jeremy menegur Mi Nyeo karena menghancurkan kamar Tae Kyung. Mi Nyeo murung dengan semua ini dan juga dengan fans haus darah itu, dan berjanji untuk mengurus semua kekacauan yang ia timbulkan.
Saat Mi Nyeo akan pergi, Jeremy menariknya karena ia belum selesai bicara dengannya. Karena tiba2 ditarik mendekat membuat Mi Nyeo panik dan ia lari. Yang lucu, kepanikan Mi Nyeo membuat Jeremy merasa tidak enak. Jeremy berpikir ini membuatnya terlihat seperti bad guy.
Shin WOo lebih baik, tanya bagaimana keadaan Mi Nyeo dan bagaimana lukanya. Shin WOo mau menyentuh dahi Mi Nyeo, tapi ia mundur. Shin Woo berkata, "Jika kau tersentak seperti itu, semua akan melihatnya." Mi Nyeo kaget, ia pikir Shin Woo tahu identitas aslinya, tapi maksud Shin Woo, mereka akan berpikir bahwa Mi Nyeo benar2 dipukul oleh Tae Kyung.
Mi Nyeo menuju kamar Tae Kyung untuk membereskan kamarnya sebelum Tae Kyung kembali. Diantara barang2 yang terserak, Mi Nyeo menemukan banyak CD lama dan video Mo Hwa Ran, penyanyi terkenal di tahun 90-an, dan Mi Nyeo menebak Tae Kyung pasti fansnya. Saat ia melihat foto penyanyi itu dengan anak lelaki, Mi Nyeo bertanya-tanya apa Tae Kyung adalah anak lelaki di foto itu.
Tentu saja, ini saatnya Tae Kyung tiba, merasa tidak senang melihatnya di kamarnya dan diantara barang2nya. Tidak tahan, Tae Kyung menarik tangan Mi Nyeo dan menyeretnya ke bawah untuk menemui manajer Sung Chan dan Hoon Yi yang baru saja tiba. Tae Kyung ingin Mi Nam dikeluarkan, atau ia yang akan pergi, lalu membuat ancaman dengan pergi keluar dari rumah.
Mi Nyeo duduk ketakutan, berkata pada Hoon Yi bahwa ia pikir ini sangat sulit untuk ditahan, dia sudah kehabisan energi. Managernya menasihatinya, ini hal yang baik untuk Mi Nyeo. Jika Mi Nyeo terlalu dekat dengan Tae Kyung, ada kemungkinan ia akan segera diketahui identitas aslinya. Ada untungnya juga dibenci jadi Tae Kyung akan jauh2 dari Mi Nyeo, dan ia akan bertahan sampai akhir bulan.
Manager juga memperlihatkan bahwa Mi Nam ada di bagian atas hasil pencarian di internet, mengingatkan Mi Nam bahwa jika ia terkenal, akan membantunya menemukan ibunya.
Seorang aktris, Choi Ran yang ternyata adalah bibi Mi Nam, ia berkata ia ada hubungan dengan Mi Nam, meskipun kawan2nya mengingatkannya bahwa ia meninggalkan anak2 itu di panti asuhan. Bibi yang tidak tahu malu itu berkata bagaimanapun, ia adalah keluarganya, dia jauh lebih baik dari ibu yang meninggalkan mereka, yang bahkan tidak pernah mereka kenal. (Ya, dulu si kembar adalah beban, sekarang mereka terkenal, semua mau jadi keluarganya..)
Tae Kyung bertemu wanita yang berpenampilan glamor dari episode 1, ternyata ia adalah Hwa Ran ibunya. Dia membeku saat mereka bertemu muka dalam lift, dan ia mencoba bersikap dingin.
Tae Kyung memanggil ibunya dengan panggilan "madam" bukan "ibu". Tae Kyung tidak mau ibunya terlihat akrab dengannya, flashback ketika ia kecil, ibunya adalah penyanyi terkenal dan tidak bertindak seperti ibunya, tapi sekarang keadaan berbalik, Tae Kyung lah yang terkenal. Tae Kyung tidak ingin ibunya menyebabkan masalah.
Shin woo seorang yang memiliki pemikiran luar biasa, ia tahu lebih dari yang diperlihatkannya. Jeremy, sebaliknya tidak menyadari sekitarnya. Dia heran apa yang dipikirkan Shin Woo. Shin Woo berkata agar Jeremy menebaknya.
Jeremy berkata Mi Nam itu aneh sekali, pertama, ia sangat sensitif dan bahkan menangis saat Tae Kyung meninggalkan rumah. Mi Nam juga terlalu lembut dan halus. "Membuatku merasa tidak enak." kata Jeremy. Jeremy melihat Shin Woo tidak berkata apa2, "Kau pasti menyukai Mi Nam," Bagaimanapun, kau yang merawat Mi Nam malam setelah pesta itu.
Ini membawa ke flashback, saat Shin WOo membantu Mi Na keluar dari lokasi pesta. Dia melihat wajah Mi Nyeo dari dekat, dan ia merangkul Mi Nyeo, Shin Woo mulai menyadari kebenarannya, bahwa Mi Nyeo sebenarnya seorang gadis.
Jeremy :"Kau pasti sangat menikmati berada di dekat cowok seperti gadis itu."
Shin Woo : "Aku akan senang melihatnya sekarang."
Jeremy tidak mengerti dengan jawaban Shin Woo.
Mi Nyeo semakin tertekan saat Sung Chan mengumumkan bahwa Mi Nam akan membuat debut panggungnya di Asia Music Festival, dua minggu lagi. Hoon Yi dan stylist (tmn dekat Hoon Yi dan tahu yang sebenarnya) keduanya protes, Mi Nam belum siap sekarang. Tapi Sung Chan berkeras ia ingin menyerang saat masih panas.
Mi Nyeo tidak berpikir ia bisa melakukannya, tapi ia diseret ke dalam aktivitas, pemotretan, latihan tari. (ini juga yg bikin aku heran dg Korea, mrk sptnya memeras bintangnya habis2an, apalagi kalo lagi terkenal..)
Stylist Wang kagum dengan kerja keras Mi Nyeo, tapi Mi Nyeo menekankan bahwa ia akan meninggalkan semua saat kakaknya kembali. Dia salah karena menipu semua orang sekarang, jadi ia harus menahan semuanya ini.
Stylist itu sangat simpatik, dan mereka bercakap2 dengan akrab.
Sung Chan melakukan chat dengan Tae Kyung yang sekarang tinggal sendiri di hotel. Manager mencoba meyakinkan Tae Kyung untuk berpartisipasi dalam Asia Music Festival dan Tae Kyung sepertinya sudah berkurang marahnya dan ia setuju mempertimbangkannya.
Sung Chan mengirim e-mail yang salah dan harus membereskannya. Dia minta Tae Kyung duduk saja dan tidak bergerak. Saat ia pergi, ia meninggalkan webcamnya, dan beberapa saat kemudian webcam itu menangkap beberapa kejadian.
Tae Kyung melihat saat si stylist menarik Mi Nam ke kamar. Stylist itu sudah menemukan (maaf) salah satu alat kelamin palsu Mi Nyeo yang jatuh di lantai dansa dan panik minta Mi Nyeo membetulkannya sebelum ada yang menyadari, tapi Tae Kyung merasa adegan ini punya arti lain, apalagi saat stylist itu berbisik bahwa mereka ada di ruang pribadi dan sibuk dengan celana Mi Nam.
Tae Kyung menelan ludah dan kemudian..lampu mati saat moment2 krusial. Saat lampu kembali menyala, stylist itu mengencangkan dada Mi Nyeo dan mengecek apakah bebatnya masih kuat. Tidak ada yang perlu dibebat, "Tapi bagaimanapun, kau seorang gadis."
Tae Kyung bingung : "Dia seorang gadis?"
Tae Kyung menekan tombol "record" di laptopnya untuk mengambil rekaman di detik2 terakhir, lalu Mi Nyeo berkata dengan lega, "Terima kasih, karena kau, tidak seorang pun tahu aku seorang gadis."
Tae Kyung menuju studio untuk mengkonfirmasi "sesuatu yang penting", dan berjalan saat latihan dimana grup A.N.JELL sedang berlatih dengan para penari. Semua melihat dengan rasa ingin tahu saat Tae Kyung mendekati Mi Nyeo, dan ia memandangnya dengan lekat.
Tiba2, Tae Kyung memeluk Mi Nyeo. Dan merasakan yang sebenarnya.
Dia berkata : "Go Mi Nam...kau!"
Tapi Tae Kyung tidak bisa menyelesaikan apa yang akan ia katakan. Sung Chan masuk dengan reporter, yang mulai mengambil foto2 dengan senang. Sung Chan senang melihat kedua anggotanya yang terlihat akrab. (yang langsung menyarankan untuk diambil foto)
Tae Kyung mencoba mengatakan sesuatu pada Manager tapi diabaikan. Jadi saat Tae Kyung berkeras mereka harus mengeluarkan Mi Nam dari grup, ia sama sekali tidak didengar.
Mi Nyeo baru saja lega bahwa tidak ada yang aneh terjadi dengan Tae Kyung, dan diantar oleh managernya untuk mandi di lantai dua agar tidak mandi bersama ketiga pria yang lain. Tapi mereka tidak sadar bahwa kamar mandi di lantai bawah, showernya rusak dan anak2 itu menuju ke lantai atas.
Jeremy sadar, "Mi Nam benar2 tidak mencuci tangan." Shin Woo tahu alasan sebenarnya, tapi karena Jeremy tidak begitu "cerdas", ia berkata, "Seperti yang dikatakan Tae Kyung-hyung, anak itu benar2 jorok."
Hoon Yi menjaga pintu kamar mandi, tapi ponselnya berdering dan membuatnya pergi menjauh untuk berbicara. Lalu Mi Nyeo membeku saat mendengar ketiganya mendekat. Untungnya, ia sudah selesai mandi. Tapi sekarang ia terjebak di ruang loker, dan anak2 itu mulai buka baju!
Tapi apa yang harus dilakukan Mi Nyeo? Mi Nyeo teringat Suster Kepala yang muncul dalam imajinasinya memberinya nasihat. Suster Kepala menasihati Mi Nyeo bahwa kerub adalah lukisan religius, yang tidak pernah membuatnya merasa malu. "Coba pikirkan mereka seperti kerub2 yang diciptakan Tuhan."
Tapi itu berhasil, karena Mi Nyeo dengan santai bisa keluar dengan tenang tanpa merasa malu, karena dalam pikirannya ketiga cowok itu adalah kerub2 kecil (cupido).
Dia tersadar, saat Shin Woo menutup matanya dengan handuk. Tersenyum, Shin Woo berkata, "Karena kau sudah selesai, kau bisa pergi. Jika kau ada di sini, aku tidak bisa mandi."
Mi Nyeo benar2 tidak mengerti apa maksudnya, dia bergegas keluar. Dia menghela nafas dengan lega, "Bagus, aku tidak ketahuan!"
Tapi ia mendapat jawabannya, "Kau sudah ketahuan."
Tae Kyung berdiri menghadap ke arahnya. Ia mendekat, ia mengumumkan, "Aku sudah mengetahuinya."
Mi Nyeo berdoa, "Suster Kepala, apa yang harus kulakukan sekarang?"
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar